Rawon, Kuliner Khas Surabaya Lengkap dengan Rekomendasi Tempat Makannya!
Photo by @gitoeste
Nyero.ID – Terkenal dengan julukan Kota Pahlawan, Surabaya juga memiliki ikon kuliner yang begitu menggugah selera, salah satunya adalah rawon.
Menu sop ini biasanya menggunakan bahan daging sapi dengan cita rasa gurih yang khas karena dimasak dengan bumbu rempah pilihan.
Berbeda dari sop pada umumnya, hidangan rawon memiliki kuah yang berwarna hitam sehingga tampilannya terlihat cukup unik.
Warna hitam pada menu ini berasal dari buah kluwak. Buah ini merupakan buah pohon kepayang yang sebelum digunakan harus diperam dulu di dalam tanah dan baru direbus untuk menghilangkan racunnya.
Selain menggunakan kluwak, rawon dimasak dengan aneka bumbu dan rempah yang cukup lengkap seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, dll.
Kluwak pada hidangan ini memunculkan rasa dan aroma yang khas sehingga membuat rawon semakin sedap untuk disantap.
Menu rawon menyajikan cita rasa gurih yang khas pada kuahnya, sementara dagingnya pun empuk dengan bumbu yang meresap di dalamnya.
Sensasi rasa rawon semakin lezat karena proses memasaknya cukup lama dan dimasak secara tradisional dengan tungku arang atau kayu bakar. Dalam penyajiannya, rawon dihidangkan bersama kecambah, daun bawang, dan telur asin.
Rawon merupakan menu kuliner yang sangat populer di Surabaya, tidak heran jika menu ini mudah untuk ditemukan di berbagai sudut kota, mulai dari kedai kaki lima hingga restoran mewah.
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi tempat makan rawon yang bisa kamu sambangi untuk menikmati seporsi rawon yang sangat menggoda.
Yang pertama ada Rawon Pak Pangat yang berada di Jalan Ketintang Baru Selatan I No. 15, Gayungan, Surabaya.
Di rumah makan ini tersedia aneka menu variasi rawon yang bisa dipilih sesuai selera. Seperti nasi rawon daging, nasi rawon suwir, nasi rawon krengsengan, dan nasi rawon campur.
Buat yang ingin kulineran di malam hari bisa langsung meluncur ke kawasan Genteng, Surabaya, tepatnya di Jalan Embong Malang No. 78.
Karena di sini ada Rawon Setan yang tidak kalah menggoda. Untuk menunya tersedia nasi rawon yang terdiri dari rawon pisah, rawon campur, dan rawon buntut.
Disebut dengan rawon setan karena pada awalnya menu ini dijual mulai pukul 22.00 WIB hingga pagi hari. Namun saat ini rumah makan yang terkenal dengan rawon setannya ini buka selama 24 jam.
Selain rawon setan, di Surabaya juga ada rawon mayit yang terdengar sedikit menyeramkan.
Nama rawon ini merujuk pada lokasi penjualannya yang berdekatan dengan kamar mayat di RSU dr. Soetomo Surabaya di kawasan Gubeng, Kota Surabaya.
Masih dengan istilah unik, di Surabaya juga ada rawon kalkulator yang terletak di Sentra PKL Taman Bungkul, Jalan Raya Darmo, Wonokromo, Kota Surabaya.
Disebut dengan rawon kalkulator karena penjual rawon di rumah makan ini memiliki kemampuan menghitung harga yang super cepat dan akurat bak kalkulator.
Buat yang suka rawon berkuah encer bisa datang ke Rawon Nguling yang berada di daerah Wonokromo, Surabaya.
Di rumah makan ini tersedia menu rawon dengan isian daging yang empuk dan kuah yang encer sehingga cukup ringan untuk dinikmati.
Berbeda dari rawon nguling yang berkuah encer, di Jalan Pucang Anom justru terdapat variasi rawon yang dipadukan dengan pecel sehingga cita rasanya semakin unik dan menggoda.
Sekilas tampilannya seperti pecel biasa, namun ternyata di bawahnya ada kuah rawon yang gurih dan menggugah selera.
