Ayah di Bandung Barat Rudapaksa 2 Anaknya yang Masih SD, Pelaku Nyaris Diamuk Massa

Ilustrasi pemerkosaan. Seorang ayah di Bandung Barat merudapaksa dua anaknya sendiri yang masih SD.
TRIBUNNEWS.COM – Seorang ayah berinisial DS (37) ditangkap polisi karena merudapaksa dua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Kapolsek Padalarang Kompol Darwan menjelaskan jika pelaku telah diamankan saat berada di rumahnya di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Jumat, (25/11/2022).
“Betul, terduga pelaku sudah diamankan, terduga pelaku diamankan kemarin sekitar jam 16.00 WIB sore,” ujarnya pada Sabtu (26/11/2022) dikutip dari Kompas.com.
Kini kasus ini ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Cimahi.
“Untuk secara teknis kita limpahkan ke Polres Cimahi. Jadi untuk penanganan selanjutnya langsung di Polres,” tambahnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan kepada pelaku, terungkap jika pelaku terbukti telah merudapaksa kedua anak kandungnya.
“Dia diduga melakukan tindakan rudapaksa terhadap anak kandungnya sendiri,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), KBB, Eriska Hendrayana menjelaskan korban kasus ini ada dua orang yang masih berusia 11 tahun dan 10 tahun.
Kedua korban telah mendapatkan pendampingan dan menjalani visum.
“Untuk saat ini, korban sudah diberikan pendampingan, serta didampingi saat visum yang dilakukan oleh Polres Cimahi di RSUD Cibabat,” ungkapnya dikutip dari TribunJabar.com.
Ia juga menambahkan jika korban yang berusia 11 tahun sudah menjadi korban rudapaksa sejak satu tahun lalu.
Sementara adiknya yang berusia 10 tahun sudah sejak beberapa bulan yang lalu menjadi korban rudapaksa oleh ayah sendiri.
“Sekarang fokus kepada pendampingan kedua anak itu bersama psikolog. Kalau ibu kandungnya belum dilakukan pendalaman, masih diselidiki pihak kepolisian,” jelasnya.
Video penangkapan viral
DS ditangkap di rumahnya dan sempat diamuk massa.
Warga geram dengan tindakan DS dan mencoba memukuli pria yang telah ditangkap polisi ini.
Video penangkapan DS viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @ndorobei.official pada Minggu (27/11/2022).
Dalam video tersebut warga terlihat emosi dan ingin menganiaya DS karena perbuatannya.
Korban yang berambut panjang ini meminta tolong ke polisi untuk melindunginya.
Para warga yang sudah tersulut kemarahannya terus mengikuti DS sampai masuk ke mobil.
Makian dan cacian diucapkan warga kepada DS yang sudah berada di dalam mobil.
Ketika di dalam mobil DS melihat jalan di depannya dengan pandangan kosong.
Ia sempat diwawancarai oleh petugas yang satu mobil dengannya namun tidak memberikan jawaban.
“Hari ini Jumat, ini lagi penangkapan pemerkosaan terhadap anak sendiri, korbannya dua orang,”
“Dan dilakukan oleh ini, ini pelakunya. Korbannya sudah divisum” ujar petugas tersebut.
(Tribunnews.com/Mohay) (Kompas.com/Bagus Puji Panuntun) (TribunJabar.com/Hilman Kamaludin)